Rachmat Yasin Kupas Ideologi Politik di Madrasah Kader PPP Angkatan 3
PPP Kabupaten Bogor – Suasana penuh semangat mewarnai Madrasah Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Angkatan 3, ketika tokoh PPP, Rachmat Yasin, hadir memberikan materi pendidikan politik.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengajak para peserta untuk memahami lebih dalam tentang hakikat partai politik, ideologi, hingga peran penting kader dalam perjuangan umat.
“Partai politik bukan sekadar gambar dan warna, melainkan wadah perjuangan dengan dasar ideologi. PPP berbeda, sebelum menjadi anggota, calon kader terlebih dahulu ditempa melalui madrasah politik,” ujar Rachmat Yasin dalam sambutannya.
Ia menjelaskan bahwa PPP menjadikan Islam sebagai landasan perjuangan dengan lambang Ka'bah dan warna hijau, simbol kesucian dan persatuan umat.
Hal ini menjadi pembeda dengan partai politik lain yang umumnya menerima anggota terlebih dahulu, baru kemudian melakukan kaderisasi.
Rachmat Yasin juga menekankan bahwa pendidikan politik adalah tugas utama partai. Bukan hanya bagi anggota, tetapi juga untuk masyarakat luas, termasuk generasi muda yang sudah memasuki usia pemilih.
“Sejak usia 17 tahun atau sudah menikah, masyarakat berhak memilih. Maka, pemahaman politik harus diberikan sejak dini agar pilihan mereka berlandaskan ideologi, bukan sekadar iming-iming materi,” tegasnya.
Selain itu, ia mengingatkan peserta tentang bahaya praktik politik transaksional yang kerap muncul di setiap pemilu.
“Kalau politik tanpa ideologi, jadinya hanya ‘NPWP – Nomor Piro Wani Piro’. Padahal politik haruslah jalan perjuangan, bukan transaksi,” ungkapnya, disambut tepuk tangan peserta.
Acara yang dihadiri puluhan kader muda ini juga menjadi ajang diskusi terbuka. Para peserta antusias bertanya tentang peran PPP dalam memperjuangkan kebijakan publik serta peluang kader muda untuk berkiprah di struktur kepengurusan partai.
Di akhir materi, Rachmat Yasin mengajak para kader untuk berjuang bersama membesarkan PPP, menjaga nilai-nilai Islam, dan mempersiapkan diri sebagai pemimpin bangsa di masa depan. “Siapa kita?” serunya. Dijawab serentak oleh peserta: “Kader PPP, siap membangun bangsa!”
TONTON SELENGKAPNYA